Misi Manchester United Menjauhi Tetangga

   

TEMPO Interaktif, Manchester - Manajer Manchester Unites Sir Alex Ferguson sudah bernapas lega setelah anak asuhnya yang memperkuat tim nasional Inggris kembali ke Old Trafford dalam kondisi sehat walafiat. Fergie makin bungah karena Ashley Young, salah satu pemainnya, menjadi penentu kemenangan The Three Lions atas Wales di babak kualifikasi Euro 2012. Persiapan menghadapi Bolton di kandang lawan, Stadion Reebok, semakin mulus. Fergie menargetkan tiga angka malam nanti.

Ambisi Fergie bukan sekadar menang. Posisi MU sebagai pemimpin klasemen belum aman betul dari ancaman tetangganya, Manchester City. Dua tim asal Manchester ini sama-sama mengoleksi 9 poin dari tiga kemenangan. Namun MU bertahan di puncak karena memasukkan 13 gol dengan tiga kali kebobolan, sedangkan City mencetak 12 gol dan kebobolan tiga kali. "Kami harus terus memimpin," kata Fergie.

United diperkirakan tidak sulit membawa pulang tiga angka. Dari pelbagai sisi, kekuatan Bolton di bawah Setan Merah. Stadion Reebok termasuk bersahabat dengan MU. Dalam lima pertemuan terakhir di Liga Primer Inggris, MU menang empat kali dan sekali imbang. Kemenangan terbesar United justru didapatkan di kandang Bolton pada 23 Maret 2010 dengan skor 4-0. Dari 24 kali pertemuan di liga domestik, MU menang 16 kali, kalah 3 kali, dan sisanya imbang.

Selain unggul dalam statistik pertemuan, mental pemain MU tengah melonjak. Selain menang telak 8-2 atas Arsenal pekan lalu, kontribusi armada Old Trafford di tim nasional Inggris semakin kentara. Pemain baru MU, Ashley Young, bahkan menjadi pemecah kebuntuan di tengah buruknya permainan The Union Jack di Stadion Wembley. "Aku bergabung dengan MU karena ingin merasakan gelar liga ke-20," kata pemain 25 tahun ini.

Satu-satunya kekurangan yang mesti dibenahi Fergie hanya penjaga gawang. Pada dua laga awal, kiper David de Gea membuat kesalahan yang berujung gol. "Ini hanya soal adaptasi," kata dia tentang kiper yang dibeli dengan harga 18,5 juta pound sterling dari Atletico Madrid itu. Fergie masih memberi kepercayaan penuh kepada kiper berumur 20 tahun itu. De Gea juga menyadari kritik pedas yang menimpanya. "Aku akan berusaha tampil lebih baik," katanya.

Fergie menaruh harapan besar kepada duet penyerangnya: Wayne Rooney dan Javier "Chicarito" Hernandez. Kerja sama striker Inggris dan Meksiko ini terbukti ampuh menjebol gawang. Rooney berharap Chicarito lebih sering mencetak gol dibanding musim lalu. Apalagi pemain mungil ini sudah mendapat tempat utama pada musim keduanya di Old Trafford.

Sementara MU cukup siap, pelatih Bolton, Owen Coyle, justru dibuat repot oleh kontrak Gary Cahil yang bakal habis musim ini. Pemain bertahan berusia 25 tahun ini dikaitkan dengan Tottenham Hotspur dan Arsenal. "Tapi tidak ada penawaran yang sampai kepada kami," kata Coyle. Bolton tetap membuka peluang bagi tim yang mau memakai jasa pemain ini dibanding dia pergi sebagai pemain bebas.

Coyle mengatakan jadwal timnya kurang menarik karena harus melawan tiga tim kuat berurutan. Pekan lalu, Bolton ditekuk Manchester City dengan skor 2-3. Malam ini giliran United yang dihadapi dan Liverpool pekan depan. "Kami tidak bisa berbuat banyak dengan jadwal berat ini," katanya.